Kamis, 07 Maret 2019

Kisah: Biaya Kampanye Caleg Jaman Now



Ada rumor yang diyakini (seringkali terbukti) bahwa biaya nyaleg alias magang jadi anggota dewan (DPR, DPRD), khususnya kampanye nyaleg itu mahal dan mencapai angka milyaran; jawabannya; dapat ya dapat tidak. Tapi di jaman now kala kekinian selalu ada jalan untuk berhemat, termasuk bagi anda yang mau magang menjadi bakal calon anggota legislatif dan berharap atau dapat lolos !
Para calon anggota legislatif (legislator / caleg), atau mereka yang mencalonkan diri sebagai pimpinan kawasan dalam pilkada maupun pemilu; baik balon pubati, balon walikota, balon gubernur dan wakilnya (calek = calon eksekutif) seringkali kesulitan menganggarkan dana, mendahulukan alat peraga mana atau bahan kampanye apa serta biayanya berapa, belum lagi harus dipikirkan bagaimana mem-branding pasangan mereka. Deretan kebutuhan akan pentingnya alat peraga begitu banyak, mulai dari stiker, banner, spanduk, baliho, billboard, umbul-umbul dan sebagainya.
Kami menciptakan artikel ini menurut pengalaman 3 kali masa pemilu dan menjadi pengurus partai ataupun tim sukses beberapa orang. Kesimpulannya yaitu ANDA BISA BERHEMAT, kami sarankan anda BERANI maju menjadi Bacaleg atau Bacalek dengan catatan kondisi sebagai berikut :
1.    Telah aktif sebagai pengurus partai politik atau ormas minimal pada level Kecamatan sekurang-kurangnya 3 tahun.
2.    Memenuhi syarat manajemen dan lolos verifikasi parpol dan KPU
Nah, sesudah itu biasanya para calon anggota legeslatif dan yang maju dalam pilkada atau pemilu harus dapat memilah dan menentukan kebutuhan alat kampanye atau alat peraga kampanye yang efektif dan efisien. tetapi secara garis besar alat peraga kampanye dibagi menjadi 2 jenis, yaitu :
1. Alat peraga kampanye cetak
  • spanduk, bendera, banner, baliho, billboard, stiker, kalender, poster, leaflet, isu koran, seragam kampanye, majalah dan sejenisya.

2. Alat peraga kampanye Non Cetak
  • Audio – Video : radio, televisi, recording dan sejenisnya
  • Internet web atau blog
Dari pilihan-pilihan diatas yang manakah yang paling efektif dan efisien untuk dapat merebut perhatian dan simpati calon pemilih dalam pilkada serentak maupun pemilu? kami rekomendasikan urutan alat peraga kampanye berazas efisiensi dan efektifitas. Jika anda yaitu calon yang memiliki dana terbatas dan merasa belum cukup puas dengan anggaran KPUD yang membantu pencetakan dan sosialisasi alat peraga kampanye (APK), namun tetap ingin berhemat, maka akan sangat efektif dan efisien jikalau anda ;  
·         mencetak kalender, kalender tahunan dengan isi 1 – 3 lembar ukuran minimal A3 (33 x 42 cm), jikalau anda berada pada Dapil dengan jumlah pemilih 100.000 – 500.000 maka mencetak 10.000 lembar cukup membantu atau 10-15% dari total jumlah pemilih (Biaya 10 juta rupiah).

·         membuat web atau blog pribadi, dengan aktif di media sosial : alat peraga non cetak ini akan melengkapi alat peraga cetak lainnya. web atau blog pribadi sangat efisien dari sisi biaya, mudah diedit, gampang dishare, di buzzer, di endorse, di broadcast, dan dikala ini para pemilih pemula (mereka yang lahir tahun 1980, 1990 dan tahun 2000) akan menentukan gadget untuk mencari informasi dengan bertanya pada Google. (Biaya 10  juta rupiah).

·         Paling efektif jikalau ditambah dengan pertemuan dan tatap muka langsung dengan para calon pemilih atau konstituen. Selain anda dapat mencicipi pribadi keinginan, keluhan dan harapan, cara ini sangat menyentuh sis emosional calon pemilih (Biaya Fleksibel).
Tiga cara berkampanye ibarat diatas dari pengalaman kami sangat efektif. Namun demikian jikalau anda dalam perkara pemilihan Walikota, Bupati atau Gubernur maka alat peraga kampanye ibarat Billboard dan Baliho masih sangat diperlukan, tinggal anda sesuaikan dengan budget untuk jumlah titik atau lokasi pemasangannya. Namun untuk anda yang maju sebagai bacaleg dan tidak mempunyai banyak dana atau ingin kampanye berhemat. ketiga cara diatas dapat dilakukan.
So, seorang caleg tidaklah harus habis modal besar milyaran atau puluhan milyar dan mencari hutang atau derma kemana-mana. semua tergantung kepada anda, mau menerapkan taktik ibarat apa? mau jor-joran dana atau percaya diri dengan apa yang sudah dan sedang anda lakukan.

Dari goresan pena diatas, dengan menjumlahkan nilai rupiah hanya ada total modal 20 juta Anda bisa berkampanye Nyaleg dengan efektif dan efisien dan dapat lolos jadi anggota legislatif. Tinggal anda atur untuk biaya pertemuan atau tatap muka pribadi dengan konstituen. Maka angka modal pencalegan dapat sangat bervariasi, bagi kami angka 200 juta yaitu angka termahal.

Untuk konsultasi, pendampingan pencalegan, kampanye caleg, silahkan menghubungi kami di 0812 8420 4419 (Tidak Melayani SMS) atau Khusus WA di 0852 8067 1118. 


0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih atas kunjungan kalian semua.
Silahkan tinggalkan komentar anda dengan baik dan sopan.
Silahkan berikan saran dan kritik untuk membangun blog ini jauh lebih baik.
terimakasih

Baca Juga

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
close
Banner iklan   disini