Oleh : Tung dasem waringin
Kedengarannya adalah kontroversial: Loh kok memberi, pasti menerima. Ketika saya paham ilmu ini, saya bisa mendapatkan kekayaan dengan sangat cepat, bahwa semakin banyak kita memberi nilai tambah, kita akan semakin banyak menerima uang. Semakin kita banyak memberi nilai tambah kepada banyak orang sekaligus yaitu dengan menggunakan faktor kali, maka kita akan mendapatkan uang lebih banyak dengan lebih cepat.
Ilmu saya adalah semakin banyak memberi, semakin banyak menerima. Ketika kita fokus membuat orang mendapatkan benefit, akhirnya kita akan mendapatkan manfaat dan kita akan mendapatkan benefit berikutnya. Di dalam ajaran agama Islam juga diajarkan bahwa semakin banyak kita memberi (sedekah), maka uang kita bukannya habis malah akan semakin bertambah. Inilah kuasa Tuhan.
Dalam hidup ini kita harus selalu buat nilai tambah, dan semakin banyak nilai tambahnya, yang tidak pernah terjadi di dalam perusahaan yang lain, ataupun barang-barang atau jasa yang lain, maka ketika Anda jual dengan harga yang layak, Anda bisa mendapatkan benefit yang luar biasa.
Sekali lagi saya kasih contoh nyata dari buku Financial Revolution, saya sertakan 2 CD Audio sebagai nilai tambah, kemudian saya tambah lagi dengan seminar gratis, saya memberikan something yang lebih, yang tidak pernah terjadi sepanjang sejarah penerbitan di Indonesia.
Sungguh tidak heran ketika buku tsb jadi Best Seller, karena saya buat nilai tambah yang begitu luar biasanya. Dan saya juga gunakan faktor kali, gunakan penerbit yang sangat-sangat bagus, kemudian toko buku yang sangat sangat bagus, menggunakan Mass Media untuk mengumumkan nilai tambahnya, karena percuma kalau nilai tambah begitu besarnya, tetapi ternyata tidak ada orang yang tahu, karena mereka tidak akan mengejar dan memberikan uangnya kepada saya. Fokus: Selalu beri nilai lebih dari yang kita terima. Kalau kita hanya menerima 100, dan juga kita memberikan hanya senilai 100, berarti kita pas dan layak untuk tidak naik gaji. Kalau kita mau mendapatkan banyak, kita harus beri lebih banyak lagi.
Jumat, 06 Mei 2011
Yang Memberi... Pasti Menerima !
Artikel paling sering dikunjungi
Baca Juga
-
Trihatma Kusuma Haliman Trihatma Kusuma Haliman adalah generasi kedua keluarga Haliman, pendiri Podomoro Group. Ayahnya, Anton Haliman, m...
-
Sepertinya dunia ini semakin banyak melahirkan orang kaya baru, terutama di indonesial juga tidak mau ketinggalan. Walupun setelah pajak,...
-
http://www.surabayapost.co.id Tjandra Mindharta Gozali (59) bukanlah nama asing di dunia usaha Indonesia. Kemampuannya mengintip dan ma...
-
Sumber : http://www.banguninspirasi.com "Salam Super," Itulah kata yang sering kali diucapkan ketika Mario Teguh mulai meny...
-
Putera Sampoerna (lahir di Schidam, Belanda pada 13 Oktober 1947) adalah seorang pengusaha Indonesia yang dikenal sebagai presiden ketiga ...
-
Brazil Brazil adalah negara paling besar dan paling banyak penduduknya di Amerika Selatan. Negara ini merupakan negara paling timur di Benua...
-
Pengusaha Aburizal Bakrie semakin kaya. Menko Kesra ini disebut sebagai orang terkaya se Asia Tenggara. Dia pengusaha yang terbilang pa...
-
Siapa yang tidak kenal Joko Widodo alias JOKOWI sang Presiden Indonesia yang ke 7. beliau berasal dari suatu daerah yang berasal dari kal...
-
Li Tjin Hak atau lebih dikenal dengan Ishak Charlie adalah seorang pengusaha Indonesia. yang lahir di Medan dan telah memiliki pengalaman ...
-
Biografi Pengusaha Jodi Hendra Atmadja Siapa pendiri Mayora biskuit kelapa, ialah Jodi Hendra Atmadja. Tidak banyak soal biografi J...
0 Kometar:
Posting Komentar
Terimakasih atas kunjungan kalian semua.
Silahkan tinggalkan komentar anda dengan baik dan sopan.
Silahkan berikan saran dan kritik untuk membangun blog ini jauh lebih baik.
terimakasih