Dikatakan oleh seorang dokter Perancis yang bernama EMILE QUE:"Ketika kemauan bertentangan dengan imajinasi, pasti imajinasi yang lebih unggul" Dalam bukunya One Minute Millionaire oleh Mark Victor Hansen, ia menjelaskan dengan sangat baik. Diberi contoh: Ketika Anda memberitahu anak Anda : "Sayang, tidak usah takut, tidak ada monster di kolong tempat tidurmu, tidur yang nyenyak ya sayang ya?". Tetapi ketika lampunya dipadamkan, imajinasi si anak menggila dan akhirnya anak Anda ketakutan.
Nah kalo Anda ingin menenangkan anak Anda, akan lebih sukses kalau Anda menggunakan imajinasi ketimbang logika. Anda bisa ngomong begini: "Jangan khawatir sayang, monster - monster di rumah kita bukan tipe monster yang melukai anak - anak. Ayah ibu hanya membiarkan masuk monster - monster yang melindungi anak -anak. Tenang saja, yang di bawah ini adalah yang sangat baik yang akan melindungi kamu".
Kita yang dewasa pun tidak ada bedanya, dan monster yang kita bayangkan itupun tidak kalah menyeramkan dibanding monster pada waktu kita kecil. Pernahkah Anda berpikir begini: "saya tahu kalau saya kenalan dengan orang ini, hidup saya bisa jadi lebih sukses". Tapi kemudian Anda menahan diri, Anda takut ditolak. Tentu kita semua pernah melakukan.
Ini yang terjadi: kita benci sekali tampak seperti orang bodoh, kita benci sekali ditolak. Tapi kesakitan ditolak ini hanya imajinasi saja. Nah kalau imajinasi kita adalah ditolak seperti itu, ubahlah imajinasi itu.
Kita bisa bayangkan bahwa ternyata kalau kita diterima, ternyata rasanya nikmat sekali. Dan kalo kita bayangkan ditolak, kita bayangkan "Ah cuma biasa saja", atau"Kalau ditolak saya senyum saja dan dia juga tersenyum" atau bayangkan "kalau ditolakpun, dia akan menolaknya juga sangat lembut".
Setelah itu kita bayangkan juga kalau dia menerima: "Waw, kita akan sangat - sangat sukses, dan sangat - sangat luar biasa sukses jauh dari hari ini", maka kita akan berani minta bantuan, kita akan berani mengajukan kerjasama dengan orang - orang terbaik didunia, dan kita berani belajar dari orang - orang yang terbaik didunia. Jadi sesuai dengan ilmu ke - 16 ini bahwa imajinasi lebih unggul dari kemauan, maka mari kita bayangkan skenario yang terbaik, film - film yang terbaik, proyeksikan hasil - hasil yang sebaik mungkin. Dengan imajinasi seperti itu kita menjadi lebih bersemangat.
Selasa, 10 Mei 2011
Imajinasi Lebih Unggul dari Kemauan
Artikel paling sering dikunjungi
Baca Juga
-
Trihatma Kusuma Haliman Trihatma Kusuma Haliman adalah generasi kedua keluarga Haliman, pendiri Podomoro Group. Ayahnya, Anton Haliman, m...
-
Sepertinya dunia ini semakin banyak melahirkan orang kaya baru, terutama di indonesial juga tidak mau ketinggalan. Walupun setelah pajak,...
-
http://www.surabayapost.co.id Tjandra Mindharta Gozali (59) bukanlah nama asing di dunia usaha Indonesia. Kemampuannya mengintip dan ma...
-
Sumber : http://www.banguninspirasi.com "Salam Super," Itulah kata yang sering kali diucapkan ketika Mario Teguh mulai meny...
-
Putera Sampoerna (lahir di Schidam, Belanda pada 13 Oktober 1947) adalah seorang pengusaha Indonesia yang dikenal sebagai presiden ketiga ...
-
Brazil Brazil adalah negara paling besar dan paling banyak penduduknya di Amerika Selatan. Negara ini merupakan negara paling timur di Benua...
-
Pengusaha Aburizal Bakrie semakin kaya. Menko Kesra ini disebut sebagai orang terkaya se Asia Tenggara. Dia pengusaha yang terbilang pa...
-
Siapa yang tidak kenal Joko Widodo alias JOKOWI sang Presiden Indonesia yang ke 7. beliau berasal dari suatu daerah yang berasal dari kal...
-
Li Tjin Hak atau lebih dikenal dengan Ishak Charlie adalah seorang pengusaha Indonesia. yang lahir di Medan dan telah memiliki pengalaman ...
-
Biografi Pengusaha Jodi Hendra Atmadja Siapa pendiri Mayora biskuit kelapa, ialah Jodi Hendra Atmadja. Tidak banyak soal biografi J...
0 Kometar:
Posting Komentar
Terimakasih atas kunjungan kalian semua.
Silahkan tinggalkan komentar anda dengan baik dan sopan.
Silahkan berikan saran dan kritik untuk membangun blog ini jauh lebih baik.
terimakasih